Manfaatkan LFH, Mahasiswa Polbangtan Bantu Petani Rancang Bisnis Ubi Kayu
Polbangtan dan PEPI berupaya untuk dapat meregenerasi tenaga terampil di bidang pertanian yang punya semangat wirausaha serta menghasilkan sumberdaya manusia pertanian yang profesional, mandiri, dan berdaya saing.
Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) menyiapkan sistem pembelajaran jarak jauh, sehingga mahasiwa tetap bisa belajar dengan tetap mengikuti “Dengan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh, pendidikan tetap bisa berjalan meskipun kita sedang mengalami pandemi Covid-19. Justru ada hikmah yang bisa kita ambil bahwa arah pendidikan memang harus menuju sistem edukasi 4.0,” ungkap Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi.
Seperti yang dilakukan mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, Fasha Maulana yang tetap melakukan pendampingan langsung ke petani sebagai bentuk menjalankan kegiatan belajar dari rumah (Mahasiswa semester 4 ini melakukan pendampingan dilaksanakan di dekat wilayah Kota Bogor tepatnya di Desa Sumur Wangi Kelurahan Mekar Wangi Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Namun, sebagian besar petani menjual dengan harga rendah. “Mereka jual dengan sistem hitung per petakan. Harganya jadi jauh lebih rendah daripada pasaran,” tambahnya. Petani sangat mengapresiasi atas informasi pentingnya perencanaan produk hortikultura dan diperkenalkan packaging sehingga meningkatkan harga produk hasil taninya.